Dhammapada Bab 1 Yamaka Vagga
syair 3 “Akkocchi mam avadhi mam, ajini mam ahasi me, ye tam upanayhanti, veram
tesam na sammati”. Artinya "Ia menghina saya, ia memukul saya, ia
mengalahkan saya, ia merampas milik saya. Selama seseorang masih menyimpan
pikiran-pikiran semacam itu, maka kebencian tak akan pernah berakhir”.
Dari kutipan di atas dapat kita
pahami diantaranya jika terkait kerjaan sudah berganti kerjaan selalu mengatakan kondisinya
tidak menyenangkan, mereka tidak bersahabat dengan saya, atasan kasar, pelit,
mereka suka gosip, saya tidak suka, dan bahasa sejenisnya yang akhirnya
berganti-ganti pekerjaan dan hasilnya sama. Jika kejadian ini terjadi dilingkaran kita, keluarga kita,
artinya orang ini yang harus merubah sifat-sifat tidak baiknya, kebiasaannya, hebitnya.
Jika sudah berpindah-pindah
rumah, berpindah-pindah tempat jualan atau toko, selalu ribut dengan tetangga,
tidak akur dengan keluarga, tidak senang dengan kariawan, maka ada sifat, kebiasaan, hebitnya yang harus
dirubah, kebiasaan-kebiasaan tidak baik yang harus dirubah. Cara merubahnya
dengan tumbuh kembangkan cinta kasih, welas asih, mudita dan upeksa.
Sebagaimana dalam Dhammapada Bab 1 Ayat 5 “Na hi verena verani, sammantidha kudacanam, avarena ca sammanti, esa Dhammo sanantano. Yang ahrtinya dalam dunia ini, kebencian tidak pernah dapat dilenyapkan dengan kebencian, kebencian hanya dapat dilenyapkan dengan cinta kasih kasih sayang. Oleh karena itu, lagi-lagi cara merubahnya hanya dengan menumbuhkembangkan cinta kasih dan welas asih serta mudita dan upeksa. Inilah cara apabila kita merasakan permasalahan di atas yang dipengaruhi oleh sifat, kebiasaan, hebit yang tidak baik. Demikian semoga bermanfaat